..:: Welcome...Huanying Guanglin...Hwangyong-hamnida... Assalamualaikum...Selamat Datang di Web Pertama Q, Silakan Jelajahi Web Ini dan Jangan Lupa Untuk Membaca Bismillah::..

Dunia yang Manis

Rumah mewah, kendaraan bagus, penampilan parlente, pasangan hidup cakep dan gaya hidup modern dengan mudah ditonton oleh jutaan mata di negeri ini. Setiap hari, atau setiap malam tayang-tayangan tersebut berlomba merebut perhatian pemirsanya dalam bungkus sinetron dan teman-temannya. Banyak yang bertutur tentang kehidupan mewah yang sangat terbalik kondisinya dengan kehidupan mayoritas rakyat miskin di negeri ini. Meski ada juga yang bercerita tentang nasib orang tak berpunya, tapi terlalu sedikit jumlahnya. Kesenjangan berat ini sangat mungkin membekaskan panas dingin di hati karena silau dengan wahnya dunia. Ingin seperti yang ditonton tapi itu lebih jauh mambekaskan sikap cinta duniawi yang berlebihan. Disamping juga keinginan untuk meraih sesuatu tanpa mau susah-susah berusaha dan bekerja. Bagaimana proses asal muasalnya. Pikiran orang pun segera melambung tinggi secara instan. Tak mau susah-susah menjalani suatu proses namun ingin bersegera meraih hasil. Dengan pola pikir demikian orang pun tak segan menempuh jalan pintas yang merugikan dunia akhirat demi meraih dunia. Hidup belum kaya, tapi gaya sok kaya.

Dunia memang tampak manis, namun ia hanya sekedar fatamorgana. Tak kekal, dan akan hilang. Kini orang begitu berbangga dengan berbanyak harta, namun lupa dengan hak harta dan kehidupan akhirat. Tontonan yang tak mendidik jadi satu faktor pemicu kecintaan pada dunia nan fana.

0 komentar:

Kata Bijak Hari Ini...

"Akal itu tak lebih daripada alat untuk mencari kebenaran"

..:: Sebelum Meninggalkan Web Ini Diharapkan Untuk Mengucapkan Salam ::..

Rhois Tekkom IPB 44 Add to Technorati Favorites